Artikel

Harmonisasi Payudara

2019-09-30  75


Perempuan yang menjalani bedah plastik payudara sering di cap negatif. Padahal, bedah plastik kadang diperlukan untuk kesehatan.

Breast Augmentation

Breast augmentation adalah prosedur operasi yang dirancang untuk membesarkan atau memperbaiki bentuk payudara melalui implan buatan. Operasi ini ditujukan bagi perempuan yang ingin membesarkan ukuran payudara yang sejak kecil lahir, mengecil seusai masa kehamilan dan menyusui, atau menyeimbangkan payudara asimetris (kedua payudara berbeda ukuran), atau untuk memperbaiki proporsi dan figure tubuh.

Ada banyak kecemasan seputar pemasangan implan pada payudara,seperti hipersensitivitas putting, hilangnya kepekaan putting, takut tak bisa menyusui atau meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara. Bila operasi dilakukan oleh dokter spesialis bedah plastik, penempatan implan tak akan akan mengganggu produksidan pemberian ASI. Hilangnya kepekaan putting, meski cukup banyak terjadi, biasanya hanya bersifat sementara dan akan berangsur kembali normal. Berdasarkan penelitian, pemasangan implan pada payudara juga tak membuat pemiliknya jadi lebih rentan terhdap kanker payudara. Sebelum dilakukan augmentasi, si calon pasien harus menjalani pemeriksaan memastikan payudaranya bebas dari bibit-bibit keganasan kanker.

Prinsip dasar operasi pembesaran payudara adalah menyisipkan implan ke dalam payudara , yang dapat dilakukan dengan tiga cara. Pertama, membuat sayatan di bawah payudara, tepat dilipatan yang relatif tidak menarik perhatian orang. Cara ini merupakan favorit para ahli bedah plastik karena mudah, namun sering menimbulkan bekas. Alternatif ke dua dengan membuat sayatan di bagian batas bawah areola, dan cara terakhir dengan membuat sayatan di bawah ketiak. Setelah sayatan terbentuk ahli bedah akan membuat kantung yang akan di tempati implan. Kantung bisa di buat tepat di belakang jaringan payudara atau di bawah otot pectoral, yang terletak di antara jaringan payudara dan dinding dada.

Implan yang disisipkan kedalam payudara terbuat dari bahan silicon khusus, dan isinya berupa bahan saline, silicon gel, atau hidrogel. Tidak ada implan yang sempurna, masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan. Implan yang berisi larutan saline relatif lebih aman karena kalaupun robek, isinya yang berupa cairan garam sesuai dengan cairan cairan tubuh hingga bisa langsung diserap. Jadi, dokter hanya perlu mengangkat kantung silikonnya. Sayangnya, payudara dengan implan yang berisi silicon gel dan hidro gel memberikan hasil perabaan yang lebih mendekati aslinya, namun isinya tidak sesuai dengan cairan tubuh. Jadi, bila kantung imlan robek harus di bersihkan dengan seksama.

Tingkat keberhasilan operasi ini cukup tinggi, dan lebih tergantung pada pasien itu sendiri. Pada hari ke dua setelah operasi, payudara harus dimasase untuk mencegah terjadinya pengkapsulan. Pengkapsulan adalah proses alami tubuh untuk melindungi diri terhadap benda asing yang masuk ke dalam tubuh dengan membuat jaringan parut(kapsul). Jaringan parut ini bisa mengeras, membuat nyeri, tak sedap dipandang, dan menarik implan hingga tidak bisa bergerak. Hasilnya, payudara terlihat keras dan tak alami. Masase yang benar dan teratur dapat mencegah terjadinya pengerasan ini hingga hasil operasi lebih maksimal.

Breast Reduction

Kebalikan dari Breast augmentation, operasi breast reduction dilakukan untuk memperkecil ukuran payudara. Opersi ini jarang dilakukan atas alasan kosmetik arau estetika semata. Umumnya, perempuan yang menjalani operasi ini merasa tidak nyaman karena payudara mereka kelewat besar dan berat. Payudara besar dapat disebabkan oleh factor keturunan dan ras, hormonal, masa puber, kehamilan , dan gangguan yang berhubungan dengan menstruasi. Ukuran payudara yang terlalu besar sering menyulitkan pemiliknya mencari ukuran bra yang pas. Kalaupun ada, berat payudara akan membuat tali bra meninggalkan bekas kemerahan atau lecet di bahu. Payudara yang besar dan berat juga berdampak serius bagi kesehatan, seperti mengubah posisi tulang leher dan punggung, sesak napas, atau tumbuhnya jamur pada lipatan bawah payudara.

Pada operasi ini , dokter akan membuang sebagian lemak, jaringan kelenjer, dan kulit payudara agar terlihat lebih kecil,ringan ,dan kencang. Puting susu yang semula sudah menggantung dibuat lebih tegak, dan jika perlu ukuran aerola dapat diperkecil. Operasi ini dapat mempengaruhi fungsi menyusui karena menghilangkan sebagian jaringan payudara. Reduksi payudara sebaiknya dilakukan setelah masa pertumbuhan terlewati, agar payudara tidak tumbuh lagi setelah operasi.

Breast Reconstruction

Perempuan yang menjalani rekontruksi payudara biasanya mereka yang selamat dari kanker payudara dan telah menjalani operasi pengangkatan payudara (masektomi), baik sebelah maupun kedua-duanya. Operasi ini bertujuan memperbaiki penampilan payudara dengan membangun kembali konturnya, lengkap dengan putting dan aerola seperti payudara normal. Namun, payudara baru ini tentu saja tak akan berfungsi dan memberi sensasi seperti payudara alami.

cpddokter.com



Anda dapat berkonsultasi dengan Dokter Spesialis Bedah Plastik, silahkan layangkan email ke konsultasi@proaestheticclinic.id, Dokter kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang Anda ajukan.

*Untuk respon cepat terkait Informasi Konsultasi dan Operasi dapat menghubungi kontak berikut :

  • +62 812-9987-166
    Suster Dian
Atau menuju menu : tanya jawab Artikel lainnya

Podomoro Golf View, Ruko Blok 02 Unit 15, Bojong Nangka, Kec. Gn. Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16963

Lebih Rinci
© 2024 Pro Aesthetic Clinic